Berotak London Berhati Masjidil Haram

Sebaiknya mengerjakan sambil membuka file Latihan SOP_1.xls

Safety Stock = n * Demand Forecast ( n = prosentase safety stock terhadap demand)

Production Requirement = Demand Forecast + Safety Stock – Beginning Inventory

Ending Inventory = Beginning inventory + production Requirement – Demand Forecast

Ending inventory bulan 1 menjadi beginning inventory bulan selanjutnya.

Production Requirement = perhitungan Aggregate Production Planning Requirements

Production Hours required = Labor hours required per unit * production requirement

Hours per Month per Worker = jumlah hari kerja dalam sebulan * 8 (jam kerja standard dalam 1 hari)

Workers Required = (Production Hours Required / Hours per Month per Worker ) à (pembulatan ke atas)

New Workers Hired = worker di –hire ketika kebutuhan pekerja saat ini lebih besar dari kebutuhan bulan sebelumnya

Hiring Cost = New Workers Hired * Hiring and training cost

Workers Laid Off = worker di –fired ketika kebutuhan bulan ini lebih kecil dari kebutuhan pekerja bulan sebelumnya

Layoff Cost (Workers Laid Off x $250) = Layoff cost/workers * Workers laid off

Straight Time Cost = Straight-line cost (first eight hours each day) * Production Hours Required à straight time cost dihitung untuk jam kerja yang berada pada jam kerja normal dalam hal ini 8 jam sehari. Jam kerja melebihi 8 jam pertama akan dihitung sebagai overtime cost

Production Requirement = perhitungan Aggregate Production Planning Requirements

Working Day per Month = diketahui di soal

à Karena strateginya adalah Constant Low Workforce, maka diambil production requirement yang paling minimum dari keseluruhan bulan (diketahui ketika menghitung Aggregate Production Planning Requirements, dilihat yang production requirementnya paling sedikit).

*Minimum production requirement.  Pada kasus ini production requirement untuk February adalah yang paling minimum sebesar 750 units. Sehingga dapat dihitung jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk Februari = (750 x 4)/(20 x 8) = 19

Production Hours Available  = Working Day x 8 Hrs./Day x 19 Workers (*)

Actual Production = Production Hours Available/ hr. per Unit

Units Subcontracted = Production Requirement - Actual Production

Subcontracting Cost (Units Subcontracted x cost of subcontracting)

Straight Time Cost = Production Hours Available * Straight-line cost (first eight hours each day)

Soal ini baru membahas dua contoh strategi yang bisa dipakai oleh manajer. Terdapat banyak variasi lainnya seperti menggunakan tenaga kerja konstan dan menggunakan inventory/stockout sebagai atau menggunakan tenaga kerja konstan dengan overtime. Bagaimana jika strategi ini dijalankan?