• MPTI/SI Manajemen Proyek Technologi Informasi / Sistem Informasi
  • MLTI Manajemen Layanan Teknologi Informasi
  • Statistika Statistika
  • RKPL Rekayasa Perangkat Lunak
  • MKTI Manajemen Kualitas Teknologi Informasi

All Story From Blog

[Resume] Memahami Jenis - Jenis Proyek

Rabu, 22 February 2012
Sesi 3: Memahami Jenis-Jenis Proyek
by : Muhammad Yordanis Salam 5210100104

Pada perkuliahaan MPTI minggu lalu (rabu, 22 February) mahasiswa JSI 2010 mempresentasikan tentang 9 tipe - tipe projek, pada ke sembilan project tersebut saya berhasil mengolah atau meresum ke sembilan tipe tersebut diantarnya ialah : Software Development, Package Implementation, System Enhacment, Consultacy and Business analysis System Assignments, Migration System, Disaster Recovery Project. penulis akan mereview dari tipe - tipe tersebut :
  • Software Devlopment
   
 suatu project yang dikerjakan dalam kelompok untuk membangun sebuah software yang  didalamnya mempunyai job desk masing - masing diantaranya ialah : Develop, Design, test dan Implementasi pada sebuah sistem yang akan digunakan oleh pengguna yang didalamnya ada pihak internal dan eksternal (admin & guest).
pada project ini membahas tentang bagaimana pengembang perangkat lunak dan sistem. setiap project pastilah mempunyai tantangan. Tantangan project ini mencakup 
  1. tidak sesuai dengan waktu yang di rencanakan yang akhirnya owner terhambat untuk menggunakan.
  2. Technology dan kebutuhan, owner yang selalu mempunyai kebutuhan yang berubah - ubah dikarenakan kebutuhan proses bisnis yang cendrung ingin mendapatkan output yang lebih
  3. requirment, seperti pada umumnya kebutuhan spesifikasi selalu mendapatkan lebih hasil yang memuaskan, requirment ini sering berubah - ubah akbit technology yang sering kearah depan.
  4. Mengetahui Kebutuhan Konsumen, menterjemahkan kebutuhan konsumen terlalu sulit, terkadang kebutuhan user sering sulit bisa diartikan oleh design, yang akan mengakibatkan hasil yang miss dari user.
  • Project Package Implementation
sebuah project yang terkandung dalam beberapa item - item yang terpisah yang akan digabungkan menjadi sebuah project, item - item tersebut dipilih berdasarkan oleh keinginan atau kebutuhan dari spesifikasi pelanggan. paket - paket ini tersedia oleh perusahan tersebut. contoh dari pengimplementasi package ini adalah komputer, seorang ingin membuat komputer dapat memilih spesifikasi nya sendiri untuk memenuhi kebutuhannya, spesifikasi tersebut terdapat item - item yang akan di pasangkan ke dalam komputer selanjutnya komputer itu mempunyai pelengkap yaitu sound system, print, dan lain - lain. project ini mempunyai beberapa kendala yaitu :
  1. package yang diinginkan tidak sesuai dengan kebutuhan dasar requirment
  2. konsumen kebingungan dalam memilih paket
  3. konsumen membuat kebutuhan sendiri
  4. harga yang yang ada sanggatlah mahal
  5. menintegrasikan antara konsumen dan suplier
  • System Enhacment  Project
hampir sama dengan proyek - proyek lain akan tetapi, proyek ini hanya menambahkan aplikasi dalam sebuah sistem yang bertujuan untuk mengevaluasi sistem tersebut atau penambahan untuk sistem yang mengarah ke arah perubahan / perbaikan kepada sistem tersebut. project ini mengarah ke proses bisnis yang manual menuju automisasi yang dapat mengefesiensikan pekerjaan pegawai dan mempercepat proses pelayanan kepada pelanggan. tantangan pada project ini adalah stakeholder dalam menghadapi sebuah perubahaan sanggat sulit untuk merubahnya dan perlunya dalam mensosalisasikan sebuah sebuah sistem secara bersekala kepada semua element pegewai dan masyarakat.

  • Consultancy and Business Analysis Assignments
Project ini merupakan jasa merencanakan sebuah sistem pada proses bisnis yang memberikan sebuah desain kepada owner guna merencanakan sistem yang akan di buat dan akan di implementasikan. 

  • System Migration Project
Merupakan salah satu tipe proyek dimana sudah terdapat sebuah sistem operasional pada sebuah organisasi yang nantinya dipindahkan kedalam lingkungan sistem operasional yang baru. Perpindahan ini dikarenakan sistem yang dijalankan sekarang tidak mendukung proses bisnis yang ada, sehingga perlu adanya migrasi sistem yang mendukung proses bisnis tersebut. Biassanaya perusahaan dapat mendevelop software baru dan menggantikan software yang lama tersebut untuk menjalankan sistem yang terbaru. Perpindahan sistem yang baik biasanya bersifat bertahap atau perlahan-lahan. Dimana sebuah organisasi tidak langsung mengganti sistem yang lama dengan yang baru secara kontras, namun bertahap dengan menjalankan kedua sistem tersebut secara bersamaan hingga pengguna tidak merasakan bahwa nantinya pengguna telah mengganti sistem lamanya menjadi sistem yang baru.

Tantangan Proyek ini


  1. Biaya yang dibutuhkan cukup besar.
  2. Membutuhkan waktu yang panjang, dikarenakan pengguna nantinya perlu mempelajari atau melakukan training untuk memehami sistem yang baru.
  3. Beresiko dengan adanya beberapa sistem fungsional bisnis yang malah tidak berjalan dengan sistem yang baru.


Cara Rumah Sakit Pertamina Jaya Memanage Proyek Migrasi TI

Ada beberapa tahap yang dilakukan oleh Rumah Sakit Pertamina Jaya dalam memanage migrasi sistemnya :
1. Aplication Assesment
Dimana RSPJ ini melakukan proses analisis berupa penilaian dan perbandingan antara sistem yang dijalankan sekarang yaitu sistem operasi Windows dengan sistem yang akan dimigrasikan yaitu dengan menggunakan sistem operasi Linux. Dari sini nantinya RSPJ dapat mengambil kesimpulan apakah pemigrasian sistem ini layak atau tidak.
2. Aplication Preperation
Proses persiapan mulai dari infrastruktur, Sumber Daya Manusia hingga organisasinya sendiri apakah sistem yang akan diganti ini tetap sesuai dengan strategi bisnins organisasi sekarang taukah tidak.
3. Aplication Migration
Mulai tahap migrasi sistem dengan mengganti sebagian komputer yang awalnya menggunakan sistem operasi windows diubah menjadi sistem operasi linux. RSPJ melakukannya secara bertahap pada setiap unit di rumah sakit.
4. Post-Migration Changes
Setiap unit pada RSPJ Memberikan informasi kepada departemen IT mengenai kendala yang dihadapi pada sistemnya, sehingga nantinya diharapkan departemen IT tersebut dapat mengubah atau mengkustomosasinya sesuai dengan unit-unit yang ada.
5. Aplication Testing
Proses pengecekan atau testing membutuhkan waktu yang cukup lama, ini dikarenakan RSPJ merupakan pioner penggunaan open source di perusahaan. Proses yang lama ini dikarenakan mereka menggunakan konsep trial and error.
6. Post-Migration Suport
Migrasi pada RSPJ tidak hanya memigrasikan sistem operasi windows ke linux saja, ini dikarenakan tidak semua proses bisnis yang terdapat pada RSPJ dapat berjalan didalamnya. Sehingga perlu aplikasi tambahan yang dapat membantunya, salah satunya ialah mail service.





  • Infrstructure Project
sebuah project yang mengarah pada proses renovasi pada tempat dengan membangun sebuah bangunan untuk sosial, untuk masyarakat banyak. infrastruktur mempunyai dua cakupan yaitu ekonomi dan sosial. yang dimaksud dengan ekonomi tersebut adalah berjalan dengan biaya, sedangkan sosial adalah bersifat untuk kemasyarakatan dan bertujuan untuk memberikan layanan kepada masyarakat. tantangan dalam proyek ini adalah kompleksitas proyek, kebutuhan konsumen, menyusun tim, perubahan dalam bidang TI.

  • Disaster Recovery Project
sebuah project yang dibidang merencanakan sebuah pembackup data agar tidak hilang dikarenakan sebuah bencana pada daerah tersebut. data - data tersebut bisa diselamatkan dengan mengirimkan data base ke daerah yang aman dan jauh dari daerah tersebut.
tujuannya adalah menimalisir kehilangan database yang disebabkan bencana pada daerah tersebut.

  • Smaller Information System
project yang memiliki cakupan tidak besar dalam bidang IT yang membantu proses suatu study kelayakan dalam bidang akademisi. contohnya ialah pembuatan E-learning, Sistem Akademik, dan lain - lain. project ini tidak membutuhkan resource yang banyak karena dapat dikerjakan secara individu.
hambatannya ialah estimasi pada penghitungan waktu yang terburu - buru akibatnya project tersebut hasilnya kurang optimal, perencanaan yang tidak matang akan mengakibatkan biaya dan waktu yang dibutuhkan sanggat banyak dan merugikan, kesalahan pembagian tim, dikarenakan membagi job desk tidak sesuai dengan keahliannya.
Diposting oleh Unknown di 21.55
Label:

Continue Reading »


0 komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)